Rismon Ingin Kasus Vina Cirebon Diungkap Sesuai Fakta yang Ada

PASUNDAN POS | CIREBON — Pakar IT, Rismon Hasiholan Sianipar, belum lama ini mengunjungi Kota Cirebon. Kunjungan tersebut guna membesuk Pak Asep, ayahanda Vina Cirebon.

"Ya saya mengunjungi Pak Asep yang saat ini tengah menjalani perawatan di sebuah rumah sakit, di daerah Plumbon, Cirebon," kata Rismon, seperti dirilis Balige Academy, Channel YouTube, disitat pada Sabtu (6/12).

Seperti diketahui, kasus Vina Cirebon ini merupakan kasus pembunuhan dan pemerkosaan yang terjadi pada tahun 2016 terhadap Vina dan kekasihnya, Eki. 

Kasus ini menjadi perhatian publik pasca dirilisnya film dan sempat diwarnai dengan penangkapan dan praperadilan tersangka baru bernama Pegi Setiawan, serta penolakan Mahkamah Agung atas Peninjauan Kembali (PK) yang diajukan oleh tujuh terpidana kasus tersebut. 

Rismon salah seorang ahli IT yang dihadirkan dalam persidangan. Ia mengakui sempat kesulitan membuka ponsel milik Widi, temannya Vina. 

Meskipun sempat pesimis, Rismon akhirnya berhasil mengekstraksi data dari ponsel tersebut setelah lima hari berusaha. 

"Ketika kita melihat secara logis, ekstraksi ternyata datanya kosong. Saya pesimis, ini ada nggak sih datanya? Terus, kita lakukan mekanisme yang lebih dalam, kita kaji lebih dalam lagi," ungkap Rismon saat itu usai memberikan kesaksiannya kepada Majelis Hakim.

Dalam kunjungannya di Cirebon, Rismon kembali menegaskan agar kasus ini di ungkap, sesuai fakta yang ada.

"Agar tidak ada dusta diantara kita," kata Rismon.

Apa kehendak Rismon terkait Kasus Vina, pembaca bisa melihatnya di YT, dengan judul "Mengunjungi Pak Asep Kusnadi, ayahanda Rivaldy, salah satu dari 7 terpidana Vina Cirebon".

Kronologi kasus

27 Agustus 2016: Vina dan Eki diserang oleh sekelompok geng motor di Cirebon. Mereka dilempari batu dan ditendang hingga jatuh dari motor.

Setelah jatuh: Kedua korban dipukuli. Menurut hasil otopsi, Vina juga diperkosa secara bergantian oleh beberapa pelaku.

Pembuangan jenazah: Pelaku membuang jenazah Vina dan Eki di jembatan layang agar terlihat seperti kecelakaan tunggal.

Kematian: Eki meninggal di tempat, sementara Vina dilarikan ke rumah sakit dan meninggal dua hari kemudian akibat luka parah. (red/sri)